Kangkung
(Ipomoea sp) merupakan
extra fooding (EF)
yang biasa diberikan kepada lovebird lomba, terutama 1 jam sebelum
tampil di lapangan. Bahkan dalam penangkaran pun, pasangan induk yang
rutin diberi kangkung memiliki tingkat produktivitas yang lebih tinggi
daripada indukan yang jarang atau tidak pernah mendapat sayuran
tersebut. Mengapa bisa begitu? Berikut analisis gizi dari Om Kicau
berikut ini.
Secara umum, kangkung dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu kangkung yang tumbuh di darat (biasa disebut kangkung
darat) dan kangkung yang tumbuh di air atau kangkung air. Kangkung
darat terdiri atas beragam spesies. Sedangkan spesies kangkung air
relatif sedikit, dan yang banyak tumbuh di negeri kita adalah spesies
Ipomoea aquatica.
Kangkung terbaik untuk lovebird:
Untuk
lovebird, sebaiknya pilihlah kangkung darat yang relatif lebih
higienis (kecuali kangkung air yang sengaja dibudidayakan manusia).
Cirinya, seperti diungkap sebelumnya, warna batangnya tidak terlalu
hijau, atau putih kehijauan. Pilihlah kangkung darat yang belum terlalu
tua, dengan cara meremas batangnya. Jika terasa keras, berarti kangkung
sudah tua. Kalau terasa sedikit lunak, itulah yang mestinya Anda
pilih.
Bagian yang bisa dikonsumsi lovebird sebaiknya daun saja,
meski ada juga penangkar yang tetap memanfaatkan bagian batang.
Kangkung memiliki kadar air sekitar 85,5 %, yang mana sebagian besar
berada di batang. Kadar air terlalu tinggi mempercepat proses
pembusukan sayuran di dalam wadah pakan.
Sebelum diberikan,
kangkung mesti dicuci bersih untuk menghilangkan semua kotoran. Setelah
itu diangin-anginkan sebentar. Karena kadar airnya tinggi, pemberian
sayuran (termasuk kangkung) membutuhkan kontrol ketat. Usahakan sayuran
habis dalam waktu 4 jam. Apabila sudah melampaui batas waktu tersebut,
dan kangkung masih tersisa, sebaiknya dibuang dan diganti yang baru.
Jika tak segera diganti, kandungan air yang ada dalam sayuran akan
mempercepat proses pembusukan yang tidak baik untuk kesehatan burung.
Manfaat kangkung dalam penangkaran lovebird:
Jika Anda membaca beberapa profil penangkar lovebird yang pernah dimuat
omkicau.com, biasanya akan terlihat bagaimana mereka selalu menggunakan kangkung sebagai
extra fooding bagi pasangan induk lovebird yang ada di kandang penangkaran.
Kangkung
merupakan sayuran penuh gizi. Bahkan dibandingkan dengan beberapa
jenis sayuran lain, kandungan nutrisi pada kangkung terbilang lengkap.
Dengan komposisi gizi yang nyaris sempurna, kangkung mampu meningkatkan
birahi lovebird, baik lovebird lomba maupun lovebird yang sedang
diternak.
Tetapi birahi yang dihasilkannya terkendali, tidak
sampai over birahi (OB), karena kangkung memiliki sifat sejuk dan akan
terus dibawanya sampai ke meridian usus dan lambungnya. Karena itu,
pelomba umumnya akan memberikan kangkung sekitar 1 jam sebelum lovebird
digantang di arena lomba.
Menurut Ketua II Perhimpunan Dokter
Indonesia Pengembang Kesehatan Tradisional Timur (PDPKT), Dr. Setiawan
Dalimartha, kangkung juga memiliki berbagai manfaat lain, misalanya :
- Memiliki fungsi sebagai penenang (sedative). Jadi, pemberian
kangkung pada lovebird yang mau berlomba bukan hanya akan meningkatkan
birahinya, tetapi juga bisa membuat burung lebih rileks ketika
menghadapi musuh-musuhnya. Sedangkan dalam kandang penangkaran, induk
betina atau jantan yang terbiasa mengkonsumsi kangkung juga menjadi
tidak agresif atau menyerang pasangannya.
- Memiliki kemampuan
menetralisasi racun di dalam tubuh. Ini berarti lovebird yang terbiasa
mengkonsumsi kangkung punya kemampuan yang lebih bagus ketika mengalami
keracunan akibat pakan atau air minum yang masuk ke pencernaan.
- Memiliki sifat sejuk yang akan masuk ke dalam meridian usus dan lambung (sudah dijelaskan sebelumnya).
- Mempunyai
sifat antiradang. Dengan demikian, lovebird yang terbiasa menyantap
kangkung juga jarang mengalami peradangan, apalagi sampai berlangsung
lama.
- Melancarkan pembuangan kotoran.
- Membantu menghentikan perdarahan.
KANDUNGAN NUTRISI INTI PADA KANGKUNG
Yang
dimaksud nutrisi inti adalah kalori atau energi metabolisme, protein,
lemak, karbohidrat, dan serat kasar. Berikut ini perbandingan kandungan
nutrisi inti pada kangkung dan beberapa jenis sayuran lain.
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=787291031335119&set=ms.c.eJwlycENACAIA8CNDAVsy%7E%3B6LGfV5OVk5oW7SbSxdIwpVG5jv8LwnD%7E_jOCbQ%7E-.bps.a.787290628001826.1073741828.100001626889133&type=1
Pada
tabel di atas terlihat, nilai kalori, serta kadar protein, lemak, dan
karbohidrat pada kangkung jauh mengungguli sayuran lainnya. Kalori
tinggi, yang juga tercermin juga kadar karbohidrat, menjadi alasan lain
mengapa lovebird yang diberi kangkung sebelum lomba akan memiliki
stamina yang lebih bagus.
KANDUNGAN VITAMIN PADA KANGKUNG
Sekarang kita lihat perbandingan kandungan vitamin pada kangkung dan beberapa jenis sayuran lainnya.
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=787290894668466&set=ms.c.eJwlycENACAIA8CNDAVsy%7E%3B6LGfV5OVk5oW7SbSxdIwpVG5jv8LwnD%7E_jOCbQ%7E-.bps.a.787290628001826.1073741828.100001626889133&type=1
Pada
tabel terlihat, kangkung mempunyai kandungan vitamin A yang sangat
tinggi (15.379 IU), dan hanya kalah dari wortel yang memang merupakan
sumber vitamin A terbaik (16.705). Selama ini tak banyak yang
mengetahui kalau kangkung juga merupakan sumber vitamin A potensial,
yang nilainya hampir sejajar dengan wortel.
Apa manfaat vitamin A bagi pasangan induk lovebird dalam penangkaran?
- Vitamin
A dapat membantu sel untuk bereproduksi secara normal. Jika sel-sel
tersebut tidak mampu berkembang secara normal, maka dapat berubah
menjadi prakanker. Jenis burung yang sering mengalami tumor adalah
kelompok burung parrot, termasuk lovebird.
- Vitamin A sangat
bagus untuk induk betina, sebab telur yang dihasilkannya lebih
berkualitas. Ketika dierami, embrio bisa tumbuh sempurna.
- Vitamin A mampu melindungi tubuh indukan dari infeksi bakteri patogen.
- Vitamin
A meningkatkan aktivitas kerja dari sel darah putih dan antibodi di
dalam tubuh, sehingga tubuh indukan menjadi lebih tahan terhadap
senyawa toksin maupun serangan parasit.
Kangkung juga
memiliki kandungan vitamin C paling tinggi dibandingkan dengan jenis
sayuran lain, yaitu 120 mg / 100 gram kangkung. Pada tabel di atas,
tidak ada sayuran selain kangkung yang kadar vitamin C melebihi angka
100 mg.
Fungsi vitamin C sudah banyak diketahui masyarakat, tetapi tidak ada salahnya kita
share ulang di sini :
- Meningkatkan daya tahan tubuh dari serangan penyakit, karena memiliki sifat antioksidan.
- Meningkatkan
daya pulih tubuh saat terserang penyakit. Burung sakit yang
mengkonsumsi vitamin C akan lebih cepat sembuh daripada burung yang
tidak diberi vitamin C.
- Mengurangi racun dalam hati, sekaligus
memperbaiki kinerja hati burung. Perlu diketahui, hati sangat penting
dalam menopang seluruh fungsi tubuh burung.
- Meningkatkan sistem
kekebalan tubuh burung, dan mengurangi risiko terkena kelumpuhan dan
gangguan saraf lainnya, kanker, dan katarak.
Semua jenis
sayuran tidak mengandung vitamin D, karena vitamin ini diperoleh dalam
bentuk pro-vitamin D ketika burung sedang dijemur di bawah terik
matahari pagi. Jadi, tidak perlu dibahas lebih lanjut.
Kadar vitamin K pada kangkung juga jauh mengungguli jenis sayuran lain. Vitamin ini memiliki aneka manfaat bagi lovebird Anda, antara lain:
- Berperan
penting dalam proses pembekuan darah. Lovebird yang terbiasa
mengkonsumsi kangkung dengan sendirinya akan cepat sembuh saat
mengalami perdarahan, entah karena terbentur jeruji kandang, terluka
karena diserang burung lain, dan sebagainya.
- Mengurangi risiko
terserang penyakit kelumpuhan dan gangguan saraf lainnya, penyakit
tulang, diabetes / penyakit gula (cek artikel diabetes pada burung),
perdarahan pada hati, dan sebagainya.
- Membantu pertumbuhan tulang secara sempurna, dan mengurangi risiko tulang lembek atau keropos.
Kangkung
juga memiliki kandungan vitamin B3 (Niasin) yang paling tinggi, yaitu 1
mg / 100 gram kangkung. Selain kangkung, hanya ada dua jenis sayuran
yang memiliki kandungan vitamin B3 yang sama, yaitu paprika merah dan
wortel.
Apa manfaat vitamin B3 untuk lovebird? Silakan simak uraian berikut ini :
- Berperan
penting dalam metabolisme karbohidrat. Metabolisme karbohidrat penting
karena bisa mengkonversi bahan makanan menjadi energi dan tenaga untuk
keperluan aktivitas kita sehari-hari. Karena itu, stamina lovebird
lomba maupun lovebird dalam penangkaran menjadi lebih baik jika rutin
diberi kangkung.
- Menjaga kesehatan kulit, bulu, dan kuku.
Sebagai burung cantik, tak layak seekor lovebird memiliki bulu dan
kulit yang tidak sehat, yang membuat burung sering mencabuti bulunya
sendiri. Pemberian kangkung secara rutin bisa mencegah kemungkinan
tersebut, kecuali jika ada kutu / tungau yang menempel pada tubuhnya
dan tidak segera disingkirkan.
- Mencegah burung dari perilaku
kagetan. Sebagian perilaku kagetan pada burung sebenarnya memiliki
hubungan dengan penyakit jantung. Kangkung yang kaya vitamin B3 bisa
menekan potensi negatif tersebut.
- Memproduksi hormon seks.
Produksi hormon seks baik testosteron, kortikosteron, estrogen, maupun
progesteron, hanya bisa terjadi jika ada faktor pemicunya. Nah, vitamin
B3 (Niasin) inilah yang mampu memicu burung memproduksi hormon seks.
Vitamin ini juga membantu meningkatkan mental burung. Karena itu,
kangkung sangat baik untuk indukan lovebird yang ada di penangkaran
maupun lovebird lomba.
- Mengurangi kadar kolesterol. Kangkung
sama sekali tidak mengandung kolesterol. Kolesterol ada yang baik dan
ada yang buruk. Nah, kolesterol buruk yang sedikit atau banyak terdapat
dalam pakan utama lovebird (biji-bijian seperti millet dan canary
seed) bisa direduksi oleh vitamin B3 yang terdapat pada kangkung.
Kandungan
vitamin B6 (piridoksin) pada kangkung juga tertinggi dibandingkan
dengan jenis sayuran lain, yaitu 0,3 mg / 100 gram kangkung. Sayuran
lain memiliki kandungan vitamin B6 rata-rata 0,1 mg. Hanya paprika
merah yang memiliki kadar vitamin B6 yang sama seperti kangkung.
Fungsi vitamin B6
juga dahsyat untuk lovebird, meski sebagian diantaranya merupakan
repetisi dari fungsi vitamin lainnya. Berikut ini beberapa manfaat
vitamin B6 atau piridoksin :
- Meningkatkan energi, sekaligus
membantu melawan penyakit. Jadi, selain staminanya lebih bagus,
gangguan awal penyakit bisa diatasi secara lebih cepat. Ketika burung
lain terserang penyakit, ia masih bisa bertahan, tergantung dari
tingkat keganasan penyakit itu sendiri.
- Membantu perkembangan
otak burung. Lovebird, sebagaimana burung parrot lainnya, memiliki
tingkat kecerdasan melebihi burung-burung pada umumnya. Lovebird yang
kecukupan vitamin B6 akan memiliki perkembangan otak yang lebih bagus
daripada burung yang kekurangan vitamin tersebut. Ia akan mampu merekam
suara burung master dengan lebih baik, dan mampu menyimpan lebih lama
dalam memori otaknya.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Vitamin B6 dapat memecah protein dan asam amino, sehingga terbentuk
senyawa seperti histamine, dopamine, adrenalin, serta serotonin.
Senyawa serotonin inilah yang digunakan untuk menjaga sistem imun yang
baik
- Membantu perkembangan saraf pada anakan lovebird, yang akan
menguatkan sistem saraf hingga dewasa, serta mengurangi risiko
kelumpuhan maupun gangguan saraf lainnya.
- Menjaga kadar gula darah, sehingga bisa menekan risiko terkena diabetes.
Salah
satu kekurangan dari kangkung adalah tidak mengandung vitamin E, yang
sebenarnya penting untuk meningkatkan kesuburan sel sperma lovebird
jantan serta kesuburan sel telur (ovum) lovebird betina. Selain
kangkung, sayuran lain yang tidak mengandung vitamin E adalah lobak.
Namun
Anda tidak perlu panik. Sebab ketiadaan vitamin K ini sebenarnya akan
tertutupi dari bahan pakan yang lain, terutama pakan biji-bijian dan
jagung. Selain itu, jika masih ragu dengan kecukupan vitamin K, Anda
bisa menggunakan multivitamin seperti
BirdVit, yang bisa menutupi “lubang-lubang” atau kekurangan vitamin tertentu pada burung penangkaran maupun burung piaraan.
KANDUNGAN MINERAL PADA KANGKUNG
Sekarang kita lihat kandungan beberapa jenis mineral pada kangkung dan sayuran lainnya.
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=787290744668481&set=ms.c.eJwlycENACAIA8CNDAVsy%7E%3B6LGfV5OVk5oW7SbSxdIwpVG5jv8LwnD%7E_jOCbQ%7E-.bps.a.787290628001826.1073741828.100001626889133&type=1
Pada
tabel di atas terlihat bagaimana kangkung memiliki kandungan mineral
yang lengkap dan level tinggi pada hampir semua jenis mineral. Bahkan
kandungan kalsium (Ca) dan cuprum (Cu) tercatat paling tinggi.
Kalsium memiliki banyak manfaat untuk burung. Saya hanya menyebut sebagian saja, antara lain :
- Membantu pembentukan tulang, bulu, dan kuku
- Mencegah tulang lembek atau keropos
- Mengaktifkan kerja saraf
- Melancarkan peredaran darah
- Menjaga keseimbangan cairan tubuh
- Meningkatkan birahi burung indukan yang semula rendah
Adapun
mineral cuprum memiliki beberapa fungsi penting berikut ini :
- Mengurangi kerusakan jaringan yang disebabkan radikal-radikal bebas.
- Menjaga kesehatan tulang dan jaringan saraf.
- Membantu tubuh memproduksi pigmen melanin, yang menentukan warna hitam, cokelat, merah tua, dan kuning tua pada burung.
SETELAN DAN VARIASI MAKANAN
Dari
seluruh uraian di atas dapat difahami, mengapa banyak penangkar
lovebird yang menggunakan kangkung. Begitu juga para pemain, yang
umumnya memberikan kangkung kepada gaconya sebelum berlomba.
Namun
perlu diingat, pemberian kangkung tetap harus divariasi dengan jenis
sayuran yang lain, agar burung tidak cepat bosan. Selain itu, perlu
diperhatikan pula bahwa sayuran pada lovebird bukanlah makanan utama,
melainkan pakan tambahan atau
extra fooding. Pakan utama
berupa bijian seperti millet, canary seed, niger seed, dan biji bunga
matahari (kwaci) tetap mendapat porsi lebih banyak.
Buah-buahan
bisa diberikan 2-3 kali dalam seminggu, misalnya pisang, pepaya,
anggur, mangga, dan melon. Berikan secara bergantian, untuk memberikan
variasi nutrisi dan rasa pada lovebird. Begitu pula sayuran, bisa
diberikan 2-3 kali dalam seminggu secara berselang-seling. Misalnya
brokoli, sawi, kangkung, jagung muda, tauge, dan wortel.
Jumlah
pakan yang dikonsumsi lovebird dalam sehari sebenarnya hanya 45-60
gram / ekor. Sekadar perbandingan, jumlah pakan yang dikonsumsi ayam
kampung dalam sehari rata-rata 100-115 gram / ekor.
Katakanlah
Anda mengambil porsi terbanyak 60 gram. Jatah ini mesti dibagi-bagi
untuk jenis pakan yang diberikan. Misalnya, 75 – 80 % berupa pakan
utama (biji-bijian), sedangkan selebihnya (20 – 25 %) adalah sayuran
dan buah-buahan.
Pakan biji-bijian pun masih dipilah-pilah lagi
menurut jenisnya, misalnya 45 % millet, 30 % canary seed, 15 % biji
bunga matahari (kwaci), 5 % oats (biji gandum), 3 % hemp (biji
rami), dan 2 % niger seed. Persentase masing-masing bijian ini tidak
dihitung dari 60 gram, tetapi dari total pakan bijian yang merupakan 75
– 80 % dari total pakan harian.
Sebaliknya,
extra fooding
berupa sayuran (khususnya kangkung, brokoli, sawi, jagung muda, tauge,
dan wortel) dan buah memiliki porsi 20 – 25 % dari total pakan harian.
Anda bisa menerapkan sistem pergiliran jenis sayuran / buah yang
diberikan, tapi bisa juga mencampurkan beberapa jenis sayuran dan buah
dalam satu wadah pakan.
Menu EF model ramai-ramai ini bisa
membantu kita dalam mengamati jenis makanan yang disukai lovebird,
karena akan terlihat mana sayuran dan buah yang habis, dan mana yang
masih tersisa. Ini bisa diamati dalam beberapa hari, sehingga Anda bisa
membuat kesimpulan sendiri mengenai pakan tambahan yang disukai.
Khusus
kangkung, karena manfaatnya besar, diusahakan selalu ada setiap hari,
atau dua hari sekali, terutama kalau Anda menggunakan model menu
ramai-ramai. Setelan dan variasi makanan diyakini sebagian besar
penangkar sebagai salah satu kunci sukses keberhasilan dalam
breeding lovebird.
Semoga bermanfaat.