Senin, 14 April 2014

Alasan Kenapa Lovebird Blorok Sangat Mahal

Memunculkan pola blorok pada warna love bird diakui sangat susah oleh banyak orang, tapi bukan berarti tidak mungkin. Modal utamanya adalah kesabaran dan ketelitian di samping kerelaan untuk menyisihkan love bird galur murni yang dimiliki.
Dari love bird galur murni inilah penangkar bisa mengupayakan munculnya warna blorok, meskipun tidak ada jaminan bisa berhasil. “Blorok itu awalnya terjadi dari perkawinan silang dua pasang atau lebih baik lagi empat pasang. Yang dikawinkan silang ini harus galur murni,” kata Nosi Janto, penangkar love bird asal Debegan, Mojosongno, Solo, saat menjelaskan pengalamannya, Jumat (24/8).
Dia mencontohkan, persilangan ini diawali dengan perkawinan empat pa sang love bird warna kuning dan dua pasang hijau. Dari persilangan pertama ini, keempat pasangan menghasilkan empat keturunan pertama. Selanjutnya keempat anakan ini dijadikan dua pasang induk dan masing-masing menghasilkan keturunan kedua. Dua ekor anakan keturunan kedua ini kemudian dikawinkan lagi dan menghasilkan keturunan ketiga. Jika masih ada materi lagi, keturunan ketiga ini bisa dikawinkan lagi dengan sesamanya dan menghasilkan keturunan keempat atau seterusnya.
Menurut Nosi, setiap tahap keturunan ini memiliki kemungkinan munculnya blorok yang berbeda-beda. Semakin ke bawah (keturunan ketiga, keempat dan kelima) kemungkinan munculnya blorok semakin besar. Blorok yang muncul di bulu pun semakin banyak. “Turunan pertama biasanya kemungkinannya kecil jadi blorok, turunan kedua ada bloroknya. Yang ketiga blorok sudah agak banyak dan yang keempat dan kelima lebih banyak lagi bloroknya,” terang Nosi.
Butuh Waktu
Karena mencakup empat sampai lima ge
nerasi, proses persilangan untuk menghasilkan warna blorok ini butuh waktu empat hingga lima tahun. Untuk menjalani seluruh proses ini diakui tidak mudah. Sejak awal, tidak semua penangkar mau merelakan love bird galur murni mereka dijadikan sebagai bahan percobaan. Mereka yang punya love bird kuning, hijau, kepala hitam galur murni, biasanya enggan melakukan persilangan. Maklum, love bird galur murni saat ini sudah sulit didapat.
“Sekarang love bird hijau kepala hitam yang banyak diimpor itu, hitamnya sudah abu-abu. Susah banget mencari yang kepalanya hitam.”
Nosi sendiri sudah mencoba melakukan proses persilangan ini untuk mencari love bird blorok beberapa waktu lalu. Sayangnya proses persilangan itu harus berhenti di keturunan ketiga karena salah satu induknya sudah mati. “Masih ada bloroknya, tapi hanya jantan.”
Namun bagi yang enggan melakukan persilangan dalam waktu lama, sebenarnya ada cara instan yang membutuhkan waktu jauh lebih singkat. Caranya adalah dengan membeli seekor love bird blorok dan menyilangkannya dengan love bird warna apa saja.”Sebaiknya blorok yang dipilih berwarna gelap. Tapi ini butuh dana yang besar. Tahu sendiri harganya sekarang berapa dan tidak semua penangkar mau menjual bloroknya jika punya.

2 komentar:

  1. kalo masalah pakannya gimana tuh, sama aja engga gan.... ?

    BalasHapus
  2. Ijin mampir di blog sahabat yang keren ini...

    sharing seputar artikel burungnya sangat bermanfaat, terus update informasi terbaru ya...

    jangan lupa kunjungi juga blogku: lovebird blorok

    BalasHapus